Apakah Anda Pernah Mengalami Penolakan?

 Selamat pagi Bapa Ibu Saudara Saudari. Doa dan berkat utk pekerjaan, usaha dan kesehatan kita semua. Tuhan selalu memberkati kita. 

"Ada banyak sakit penyakit yang diderita manusia. Di antara sekian banyak sakit penyakit itu ada satu penyakit yg sulit disembuhkan yaitu sakit penyakit yg diderita karena mengalami penolakan oleh orang-orang terdekat, orang tua, keluarga, orang yg hidup sekomunitas. Salah satu cara untuk sembuh adalah menerima penolakan itu. Ketika alami penolakan, berilah penerimaan, ketika dibenci, berilah cinta. Hanya dengan itu sakit karena ditolak, dapat disembuhkan. 

Yesus mengalami penolakan oleh orang seasal dan sekampungnya sendiri[Mat.13:54.55.56b-58]. Mereka menolak Yesus karena mereka tidak Percaya kepada Yesus akan segala keunggulan Yesus dalam berbicara dan bertindak. Menarik bahwa Yesus menerima penolakan itu. Yesus tidak frontal membalas penolakan dengan penolakan. Yesus menanggapi penolakan itu dengan kepala dingin dan pergi melayani di tempat lain yg menerima pelayananNya. Tuhan Yesus tidak serta merta menggunakan kekuasaanNya sebagai Tuhan untuk mengutuk orang orang seasal yg menolakNya. 

Injil hari ini meneguhkan kita untuk belajar dari Yesus yg dengan kepala dingin menerima setiap penolakan yang dialami. Kita tentu pernah ditolak oleh orang terdekat dan orang orang sekomunitas. Kita mau seperti Yesus menerima penolakan dan tidak frontal menghadapi sumber penolakan. Ketika dibenci, kita mencintai. Ketika ditolak, kita menerima mereka yg menolak kita. Itulah kunci sembuh dari sakit karena alami penolakan. Itulah yg Tuhan Yesus ajarkan."

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu menyertai kita. Tuhan memberkati kita semua. Amin

"BERSIHKAN WADAH DIRI MENJADI KANTONG BARU BAGI ANGGUR BARU YAITU TUHAN YESUS"

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari. Doa dan berkat untuk Ibu Bapa Saudara Saudari  dalam misa pagi ini. Tuhan selalu memberkati. 

" Sebuah wadah, misal piring dan gelas di meja makan, pasti selalu dibersihkan sebelum diisi dengan makanan dan minuman yang akan dikonsumsi. Dengan demikian orang yg makan merasa nyaman dan aman, bagi kesehatannya. Orang tidak akan menggunakan piring dan gelas yg kotor, untuk makan di meja makan. 

Orang yg beriman kepada Tuhan Yesus pun, membersihkan diri sebagai wadah untuk menerima berkat Tuhan Yesus secara pantas. Cara membersihkan diri sebagai wadah bagi Tuhan Yesus adalah lewat puasa, doa dan bersedekah. Dengan demikian orang beriman kepada Tuhan Yesus, menjadikan diri sebagai kantong baru yg diisi dengan Anggur Baru yaitu Tuhan Yesus sendiri.(Mat.9:14-17)

Kita pun membuat diri kita sebagai wadah yg baru dan bersih lewat doa, puasa dan bersedekah agar Anggur Baru yaitu Yesus sendiri layak tinggal di dalam diri kita. Kemudian kita wartakan dan hadirkan Tuhan Yesus dalam hidup kita kepada sesama kita. Itulah kesaksian hidup kita bagi dunia."

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.

"Orang Suci Punya Masa lalu, tetapi Pendosa punya masa depan"

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari. Doa dan berkat untuk Ibu Bapa Saudara Saudari dalam misa pagi ini. Tuhan selalu memberkati. 

"Ada satu tokoh novelis dan penyair dari Irlandia, Oscar Wilde pernah berujar, "Orang Suci memiliki masa lalu, tetapi orang berdosa memiliki masa depan." Orang yang tidak sempurna belajar dari masa lalu  dari orang - orang Kudus untuk memperbarui hidupnya di hari esok. 

Rupanya mirip sekali dengan Matius si pemungut cukai yg memiliki masa lalu penuh dosa itu dipanggil Tuhan Yesus. Matius adalah pendosa yang memiliki masa depan untuk  membarui hidupnya dari manusia lama menjadi manusia baru. Matius adalah pendosa mempunyai masa depan yg penuh dengan aneka peluang  untuk bertobat. 

Kita pun menjadi pengikut Yesus bukan karena kita orang suci. Tetapi kita sebagai orang berdosa yang memiliki hari esok untuk berbuat baik dan bertobat, meninggalkan dosa dan setia kepada Tuhan. Kata kata Oscar Wilde, orang suci punya masa lalu, tetapi pendosa punya masa depan" menginspirasi dan memotivasi kita untuk membarui diri kita sebagai murid Tuhan Yesus pada zaman ini, kini, di sini,  esok dan seterusnya."

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.

Abraham tidak segan segan, Tulus Mempersembahkan Anak Tunggal kepada Tuhan

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari. Doa dan berkat untuk Ibu Bapa Saudara Saudari dalam misa pagi ini. Tuhan selalu memberkati. 

"Tulus Mempersembahkan kepada Tuhan seperti Abraham (Kej.22:1-19) yang tidak segan segan mempersembahkan Ishak Anaknya yg tunggal kepada Bapa, berbuah sungguh luar biasa: Abraham mendapat berkat berlimpah, mendapat keturunannya seperti bintang-bintang di langit dan pasir di pantai, dan menjadi bangsa yg besar. Teladan Abraham ini menginspirasi kita sekaligus memotivasi kita untuk tulus memberi kepada Tuhan dalam perjalanan kehidupan iman kita."

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.

Mengutamakan Hidup lebih penting daripada harta lainnya

 Selamat Pagi Ibu Bapa Saudara saudari. Dalam misa pagi ini, doa dan berkat untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan Ibu Bapa Ibu Saudara Saudari.Tuhan selalu memberkati.

"Hidup sehat itu mahal harganya. Orang yg sakit dapat menghabiskan segala harta yg diinvest selama masih sehat, untuk mendapat kesembuhan dari sakitnya. Hal ini menunjukkan bahwa Hidup sehat lebih utama dari harta lainnya.  

Yesus menyembuhkan dua orang yg kerasukan setan. Dua orang sakit ini disembuhkan dengan korban yg besar. Setan itu keluar dari dua orang yg kerasukan lalu masuk ke dalam babi-babi yg sedang dijaga oleh para penjaga. Para penjaga lari ke kota dan menceriterakan peristiwa ini sehingga banyak orang yg datang menemui Yesus. Tuhan Yesus mengutamakan keselamatan hidup manusia,  demikian juga para penjaga babi dan pemilik Babi. Hidup manusia lebih utama daripada harta lainnya. (Mat 8:28-34).

Kita menjadi orang Katolik mengutamakan hidup manusia daripada harta lainnya. Mengutamakan hidup dan menghargai hidup setiap pribadi manusia itu lebih penting daripada harta lainnya. Semua cara termasuk membuli dan menolak sesama seperti yg dilakukan Sara terhadap Hagar dan Ismael (Kej.21:5.8-20), tidak boleh kita lakukan. Karena setiap manusia adalah citra Allah-Imago Dei."

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan memberkati kita semua. Amin.***

Sumber Renungan Misa Harian 05 Juli 2023

Bacaan I: Kej 21:5.8-20

Mazmur Tanggapan: Mzm 34:7-8.10-11.12-13

Bait Pengantar Injil: Yak 1:18

Bacaan Injil: Mat 8:28-34

Isteri Lot Menjadi Tiang Garam Karena Tidak Taat pada Allah

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari.  Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan Ibu Bapa Saudara Saudari.  Tuhan selalu memberkati. 

"Hidup yg baik bagi semua orang membutuhkan aturan kebaikan dan keselamatan bersama. Orang yang taat pada aturan kebaikan bersama akan hidup dan selamat. Sebaliknya orang yg melanggar aturan kebaikan bersama akan menghancurkan diri sendiri.  

Isteri Lot tidak taat pada aturan Allah untuk tidak menoleh ke belakang dalam menyelamatkan diri bersama rombongan keluarganya. Waktu berlari ke depan untuk menyelamatkan rombongan keluarganya, isteri Lot menoleh ke belakang, akibatnya seketika itu juga dia menjadi tiang garam. Mereka yg taat pada aturan: tidak menoleh ke belakang,  yg diselamatkan Tuhan (Kej.19:15-29) . 

Kita taat pada kehendak Allah yang selalu menyelamatkan maka kita tetap hidup dan selamat.  Kita taat pada aturan kebaikan bersama dalam keluarga, masyarakat, Gereja, Negara, pasti kita selamat. Kita tidak taat maka kita seperti isteri Lot yg tidak taat pada aturan, dan menjadi tiang garam." 

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

Thomas Beriman Kepada Tuhan Yesus Membutuhkan Bukti

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari.  Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan Ibu Bapa Saudara Saudari.  Tuhan selalu memberkati. 

"Bukti dibutuhkan dalam menilai seseorang itu baik atau tidak. Misalnya lembaga penelitian ilmiah tentang kepuasan publik terhadap kerja Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya. Berdasarkan penelitian ilmiah lembaga penelitian bahwa kepuasan publik mencapai 80 an persen pada kinerja Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya. 

Bukti juga dibutuhkan Thomas dalam beriman kepada Yesus yg telah bangkit (Yoh.20:24-29). Thomas tidak beriman sekedar rame rame dengan orang lain yg beriman kepada Yesus yg bangkit.  Thomas beriman berdasarkan bukti nyata bahwa ia sendiri alami Yesus yg telah bangkit kepada dirinya. Ia lihat bukti bahwa ada luka bekas paku di kaki dan tangan Yesus dan bekas luka di lambung Yesus yg telah bangkit. Melihat data ini, dan berdasarkan pengalaman pribadi inilah Thomas beriman secara total kepada Tuhan Yesus yg telah bangkit. Pengalaman akan kebangkitanNya inilah mendorong Thomas pergi mewartakan Kristus yg bangkit kepada semua orang. 

Kita belajar dari cara beriman Thomas. Kita beriman berdasarkan pengalaman pribadi perjumpaan dengan Tuhan Yesus yang telah bangkit. Bukti bahwa kita telah mengalami Kristus yg bangkit adalah kebaikan bagi semua orang di muka bumi ini yg kita hadirkan di mata publik. Dengan demikian kita adalah Bait Alllah Roh Kudus (Ef.2:19-22) yg ditandai oleh kebaikan bagi semua orang, yg kita kandung dan kita hadirkan di depan publik." 

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

Saling Melengkapi Keunggulan Petrus & Paulus

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari.  Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan Ibu Bapa Saudara Saudari. Tuhan selalu memberkati. 

"Semakin banyak orang unggul dalam hal kebaikan yg dapat bekerja sama dalam memajukan bangsa maka cita cita kemajuan bersama akan tercapai dan kelak menjadi kenyataan. Hal ini terjadi karena adanya kerendahan hati orang-orang unggul untuk bekerja sama memajukan bangsa yg hebat dalam hal yg baik bagi semua orang. Sebaliknya Kesombongan masing-masing orang unggul tentu sulit untuk kerja sama dalam membangun bangsa hebat dalam hal kebaikan bagi semua orang.

Hari Raya Santo Petrus dan Santo Paulus hari ini (29/9/2023)  menampilkan kerjasama Petrus yg unggul sebagai orang yg tinggal di kantor  istana, sebagai Paus Pertama dengan Paulus yg unggul sebagai misionaris- orang lapangan yg kaya akan pengalaman misinya. Petrus dan Paulus sama sama unggul. Keunggulan mereka masing masing itu digunakan untuk saling melengkapi (komplementer) untuk mengantar semua orang masuk Gereja Katolik dan masuk Surga. Hal ini terjadi karena adanya kerendahan hati. Kalau kesombongan menguasai mereka maka tidak mungkin mereka kerja sama. 

Kita masing masing memiliki keunggulan sendiri. Kehebatan kita membuat kita semakin kerja sama untuk mengantar semua orang ke dalam Gereja Katolik dan Kerajaan Surga. Hal ini terjadi kalau kita memiliki sikap kerendahan hati yg memandu kita masing-masing."

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

Nabi Sejati Menjaga Kecocokan kata yg baik dengan aksi baik bagi semua orang

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari.  Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan Ibu Bapa Saudara Saudari.  Tuhan selalu memberkati. 

"Orang yang menjaga kecocokan antara kata-katanya sejuk dengan tindakannya yang menyejukan hati disukai semua orang. Orang itu kehadirannya senantiasa dirindukan orang banyak. Kepergiannya membuat kehilangan bagi semua yg telah lama bersamanya. 

Allah menampilkan kecocokan antara kata-kataNya dengan pelaksanaan kata kataNya. Allah memberi janjiNya memberi keturunan kepada keluarga Abraham yang secara biologis sudah lanjut usia dan tidak mungkin mendapat keturunan lagi (Kej.15:1-12.17-18). Janji Allah kepada Abaraham untuk mendapat keturunan, terlaksana dalam kenyataan yaitu keluarga  Abraham mendapat anak Ishak yang menjadi ahli waris keluarga.  Di sini jelas Allah Janji dan Janji itu dilaksanakan Allah. Ada kecocokan antara kata Janji dengan pelaksanaan janji dalam kenyataan. Dalam bacaan Injil hari ini (Mat.7:15-20) menampilkan orang yg mengutamakan kecocokan antara berkata benar sesuai kehendak Allah dengan perbuatan benar sesuai kehendak Allah, disebut sebagai nabi asli. Sedangkan nabi palsu adalah orang yg  tidak memiliki kecocokan antara katanya yg benar dengan perbuatannya yg benar. Nabi palsu adalah orang berkata benar sesuai kehendak Allah tetapi perbuatannya tidak benar atau bertolak belakang dengan kehendak Allah. 

Kita menjadi orang Katolik menjaga kecocokan antara berkata benar sesuai kehendak Allah dengan perbuatan benar sesuai kehendak Allah. Itu berarti kita dikenal sebagai orang Katolik karena perbuatan baik kita sesuai kehendak Allah. Dengan demikian kita disukai orang banyak dan terutama kita pantas di mata Allah kita yg setia menjaga kecocokan antara janjiNya dengan pelaksanaan janjiNya bagi keselamatan kita." 

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

SUMBER BACAAN MISA HARIAN

 28 Jun 2023

Bacaan I: Kej 15:1-12.17-18

Mazmur Tanggapan: Mzm 105:1-2.3-4.6-7.8-9

Bait Pengantar Injil: Yoh 15:4.5b

Bacaan Injil: Mat 7:15-20

Lancar Aliran Air Rahmat Tuhan Menuju Wadah Orang yang Rendah Hati

 Selamat Pagi Ibu Bapa Saudara Saudari.  Doa mohon berkat dari Tuhan dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan, kesehatan Ibu Bapa Saudara Saudari. Tuhan selalu memberkati.

 

"Secara natural Air mengalir dari sumbernya menuju tempat yang lebih rendah. Secara alamiah pula Air tidak mengalir ke tempat yg tinggi. Air itu memberi hidup kepada semua makhluk yang ada di sekitarnya. Air menyentuh mahkluk hidup maka mahkluk itu menjadi lebih hidup menuju kesempurnaan.  

Air Rahmat Tuhan itu mengalir dari sumberNya yang Maha Tinggi menuju tempat wadah orang yang memiliki rendah hati. Kesombongan pribadi menolak Air Rahmat Tuhan yg terus mengalir. Rendah hati seperti itulah menjadi fokus ajaran Yesus pada Perayaan Ekaristi Kudus pada hari ini. Rendah hati adalah salah satu buah dari ayat Emas Sabda Yesus untuk kita dalam Ekaristi hari ini. Yesus Memberi hukum Emas dalam SabdaNya, “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.(Mat 7:12). Sekali lagi salah satu buah dari Hukum Emas ini adalah Rendah hati. Orang yg rendah hati dan selalu berbuat baik kepada semua orang selalu disukai. Tuhan pun sungguh suka dengan orang yang rendah hati. Orang yg rendah hati mengecilkan dirinya di hadapan Tuhan sehingga pintu Surga terbuka lebar baginya. Tetapi orang yg sombong membesarkan diri di hadapan Tuhan, pintu surga sempit baginya. 

Kita dipandu membentuk diri dan dibentuk sesama dan Tuhan untuk rendah hati di hadapan Tuhan. Kita rendah hati, mengecilkan diri di hadapan sesama dan Tuhan sehingga Tuhan membuka pintu surga lebar bagi kita. Kita melihat orang sombong dan orang rendah hati di hadapan sesama dan Tuhan. Orang yg disukai oleh sesama dan Tuhan adalah mereka yg rendah hati."

Salam dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang, Rumah Pendidikan Calon Imam & Bruder. Tuhan memberkati kita semua. Amin. ****

Sumber Bacaan Misa Harian Selasa 27 Jun 2023

Bacaan I: Kej 13:2.5-18

Mazmur Tanggapan: Mzm 15:2-3ab.3cd-4ab.5

Bait Pengantar Injil: Yoh 8:12

Bacaan Injil: Mat 7:6.12-14

Manusia Berani Mengakui Yesus di dunia maka Yesus pun mengakuinya di depan BapaNya di Surga

 Selamat pagi Bapa Ibu Saudara Saudari. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan keluarga Bapa Ibu Saudara Saudari. Tuhan selalu memberkati.  

"Banyak orang berbicara benar dan  bertindak benar sesuai perkataan benar disukai dan diterima banyak orang dalam sebuah organisasi bagi kesejahteraan publik. Misalnya, calon pemimpin yg di awal kampanye memberi janji janji manis yg seolah-olah benar meyakinkan, ternyata setelah jadi pemimpin terpilih, tidak melaksanakannya, sehingga rakyat tidak menyukainya. Tetapi pemimpin yg bicara  jujur dan benar tentang kesejahteraan umum dan melaksanakannya, sungguh memberi kepuasan bagi publik.

Injil hari ini (Mat.10:26-33) menampilkan hubungan erat  antara konsistensi perkataan dan perbuatan benar tentang Yesus di dunia sebagai  peluang diakui dan diterima Yesus di dalam Surga. Ditegaskan bahwa setiap pengikut Yesus khususnya para muridNya dipandu untuk setia dan berani mengakui Yesus di depan manusia maka Yesus pun mengakuinya di depan Bapa di Surga. Dan setiap orang yg menyangkal Yesus di depan manusia maka Yesus pun juga akan menyangkalnya di depan Bapa di Surga. Dengan kata lain konsistensi pengakuan akan Yesus dalam pikiran, perkataan dan perbuatan di dunia ini maka  akan diakui & diterima Yesus  di dalam Surga untuk mengalami sukacita abadi.

Kita sebagai Murid Yesus pada zaman ini seharusnya  berkata benar dan bersaksi benar tentang Yesus pusat jalan kebenaran kehidupan kekal bagi orang beriman. Kita harus berani bersaksi tentang kebenaran Yesus. Kita harus berani mengakui Yesus sebagai jalan kenaran dan kehidupan. Hal ini penting sekali karena kita yg mengakui Yesus di depan orang banyak, maka  Yesus pun akan mengakui kita di depan BapaNya di Surga. " 

Salam hangat dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang, Rumah Pendidikan Calon Imam. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

MENJADI ANAK ALLAH SAAT DIBAPTIS

Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari. Selamat Merayakan Hari Raya Kelahiran Santo Yohanes Pembaptis. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan keluarga Ibu Bapa Saudara Saudari. Tuhan selalu memberkati. 

"Setiap  manusia yg lahir pasti memiliki namanya berdasarkan harapan orang tua, harapan masyarakat dalam budaya anak. Misalnya orang Jawa memberi nama Budiman kepada anaknya yg baru lahir. Dengan nama Budiman, Orang tua mengharapkan agar anaknya kelak memiliki budi yang baik . Atau orang tua memberi nama Hartawan kepada anaknya. Dengan nama ini, orang tua berharap agar kelak anaknya memiliki harta yg berkecukupan. 

Injil hari ini (Luk.1:57-66.80) menampilkan Keluarga Elisabeth dan Zakharia memiliki Anaknya yang baru lahir. Uniknya, Allah yg memberi nama kepada anak, bukan oleh orang tua yang memberi nama kepada anaknya, seperti yg lazim terjadi. Nah, menarik sekali bahwa Allah memberi nama anak itu, Yohanes artinya yang dikasihi Tuhan dan diharapkan oleh Tuhan, anak sesuai namanya Yohanes, dapat selalu  mengasihi Tuhan, Sesama, diri sendiri & alam sekitarnya. Yohanes lahir sesuai kehendak Allah dan harapan Allah, kelak anak ini menjadi pribadi yg ada dan hadir, untuk selalu setia mengasihi Tuhan, Sesama, alam, dan diri sendiri.  Diharapkan bahwa Yohanes itu kelak sederhana, rendah hati, selalu mengasihi semua orang tanpa batas.

Kita lahir dengan nama kita masing- masing- Waktu dibaptis. Kita menjadi anak Allah saat dibaptis.  Menjadi anak Allah berarti Kita diharapkan selalu Hidup sesuai kehendak Allah.  Kita pun diberi nama Baptis Santo atau Santa. Maksudnya jelas, bahwa nama santo dan santa yg kita miliki, supaya kita selalu  setia pada kehendak Allah seperti Santo atau Santa yg menjadi teladan Iman kita.  Misalnya Nama Baptis Benediktus artinya Menjadi Berkat bagi Sesama karena diberkati Tuhan." 

Salam hangat dan berkat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang, Rumah Pendidikan Calon Imam. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

DIMANA RUMAH BESERTA HARTAMU BERADA, DI SITU PULA HATIMU BERADA

Selamat Pagi Ibu Bapa Saudara Saudari. Doa dan berkat untuk usaha, pekerjaan, dan kesehatan Ibu Bapa Saudara Saudari. Tuhan selalu memberkati. 

"Ada banyak harta yg dimiliki manusia. Salah satu harta adalah Rumah dengan segala harta yg ada di dalamnya. Meski pergi jauh, hati pemilik Rumah selalu ada di Rumah dengan segala harta yg ada di dalamnya. Pemilik Rumah tidak ingin kehilangan harta yg ada di Rumahnya.

Yesus bersabda, diimana Hartamu berada di situ hatimu berada (Mat.6:19-23). Ada kelekatan hati manusia pada harta yg dimilikinya. Harta itu ada dua yaitu harta duniawi dan harta surgawi. Harta duniawi sebagai alat untuk memiliki harta surgawi yg abadi yaitu sukacita kekal di Surga. Manusia tidak boleh dikendalikan oleh harta duniawi tetapi dikendalikan oleh harta surgawi yg abdi. Orang harus bekerja keras untuk mendapat harta duniawi seturut kehendak Tuhan yaitu menggunakan cara halal, jujur dalam memperoleh harta duniawi. Itu artinya orang bekerja keras mendapat harta duniawi secara benar sesuai kehendak Allah.

Kita membutuhkan harta duniawi yg  digunakan sebagai sarana untuk memperoleh harta surgawi yg memberi kebahagiaan kekal di Surga. Kita tidak dikendalikan oleh harta duniawi tetapi harta surgawi yg mengendalikan kita. Ini menunjukan kualitas iman kita di tengah dunia. Kita ada dan hadir sebagai terang dan garam masyarakat bagi dunia, dalam kerja dan pelayanan kita."

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita. Amin. ***.

Tulus Mengampuni Sesamamu Maka Bapa di Surga Mengampunimu

 Selamat Pagi Bapa Ibu Saudara Saudari. Doa dan berkat untuk usaha, pekerjaan, dan kesehatan Bapa Ibu Saudara Saudari bersama keluarga. Tuhan selalu memberkati. 

"St. TOMAS MORE mati sebagai pembela kebenaran imam  di Inggris. Ia dianggap pengkhianat melawan Raja Inggris yg tidak benar dan lalu dibunuh oleh pengikut Raja Inggris. Sebelum menghembuskan nafas terakhir   Santo Thomas mendoakan musuh musuh dan mengampuni para pembunuh. Santo Tomas More pasti diampuni Tuhan dan sudah berbahagia di Surga.

AMPUNILAH SESAMAMU MAKA BAPAMU DI SURGA MENGAMPUNIMU (Mat.6:7-15). Inilah salah satu bagian penting dari Doa Bapa Kami sebagai doa paling sempurna yg diajarkan Tuhan Yesus kepada Para pengikutNya. Setiap murid Yesus mampu mengampuni sesamanya, tidak menciptakan musuh, tidak memusuhi, hidup damai dengan semua termasuk orang yg memusuhi. Dengan demikian damai dan sukacita dimiliki setiap pengikut Yesus, yang tidak dapat direbut oleh siapapun termasuk oleh musuh-musuh. 

Kita setiap hari berdoa Bapa Kami secara bersama, dalam Ibadat Pagi, Ibadat Sore, dan Setiap Kali Perayaan Ekaristi. Belum lagi berdoa Bapa Kami secara pribadi. Maka dalam relasi dengan sesama, seharusnya kita tidak memiliki musuh dan tidak menciptakan musuh, selalu mampu mengampuni sesama, dan dengan demikian berdamai dengan semua orang. Kita mau mengampuni, pasti kita bisa berdamai dalam semua. "

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris. Tuhan selalu memberkati kita. Amin. ***.

Memupuk Kesalehan Personal & Kesalehan Sosial

 Selamat Pagi Bapa dan Ibu serta Saudara dan saudari. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan Bapa Ibu Saudara Saudari. Tuhan selalu memberkati. 

"Tgl 10 Juni 2023 terlaksana seminar bertema GEREJA BERPOLITIK di Keuskupan Surabaya. Ada satu hal yg menarik dalam seminar ini adalah Umat Katolik belum menjaga secara seimbang antara kesalehan personal keimanan dengan kesalehan sosial kemanusiaan. Diharapkan Gereja memiliki budget yg jelas tentang memupuk hidup  keberimanan dan kemanusiaan secara seimbang agar Gereja Katolik lebih berkualitas dalam kesalehan personal internal Gereja Katolik maupun berkualitas dalam kesalehan sosial kemanusiaan sebagai wujudnyata umat Katolik diutus dan hadir sebagai terang dan garam masyarakat dunia. 

Kesalehan personal keimanan dan kesalehan sosial kemanusiaan pengikut Yesus adalah fokus dalam Bacaan Pertama dan Injil pada Ekaristi hari ini. Kesalehan sosial kemanusiaan dilaksanakan dengan bersedekah kepada sesama lintas batas, secara tulus dan jujur dan penuh sukacita. Kesalehan personal keberimanan dipupuk dalam rajin berdoa dan berpuasa secara sukacita, tidak terpaksa, tidak munafik, secara tulus dan jujur. Inilah yg disukai Allah yg tampak dalam dua bacaan bacaan suci hari ini ( 2Kor.9:6-11; Mat.6:1-6.16-18). 

Kita sebagai pengikut Yesus dengan harapan untuk mendapat upah dari Tuhan yaitu masuk ke dalam sukacita Bapa di Surga. Untuk itu syaratnya adalah memupuk kesalehan personal keberimanan lewat rajin berdoa dan berpuasa secara tulus jujur;  memupuk kesalehan sosial kemanusiaan lewat bersedekah bagi sesama lintas batas, yg dilaksanakan secara tulus, jujur, sukacita, tanpa paksaan, tanpa mencari pujian dari orang lain." 

Salam hangat dari Postulat Stella Maris Malang. Tuhan selalu memberkati kita semua. Amin.***

Mengasihi Musuh & Mendoakan Orang Yg Menganiaya itu Jalan Menuju Kesempurnaan Bapa di Surga

 Selamat Pagi Bapa Ibu Saudara Saudari semua. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan yg baik bagi keluarga Bapa Ibu Saudara dan Saudari Semua. Tuhan selalu memberkati. 

"Matahari dan Hujan sangat dekat dengan manusia di seluruh dunia. Matahari selalu bersinar bagi semua orang yg jahat dan yang baik. Hujan selalu Turun bagi semua orang yang benar dan yg tidak benar. Apakah kasih dan doa manusia itu seperti Matahari dan Hujan bagi semua orang, tanpa like dan dislike? 

Yesus dalam  Injil hari ini (Mat.5:43-48) mengajak setiap pengikutNya untuk selalu berusaha sempurna seperti Bapa di Surga. Jalan menuju sempurna  seperti Bapa di Surga itu melalui mengasihi musuh yg memusuhi pengasih  dan mendoakan orang yg menganiaya pendoa. Mengasihi musuh dan mendoakan orang yg menganiaya itu seperti Matahari bercahaya bagi orang jahat dan orang baik. Mendoakan orang yg menganiaya itu seperti Hujan turun bagi orang benar dan tidak benar. Hal ini terjadi lahir dari hati tulus pendoa mendoakan yang menganiaya diri pendoa dan mengasihi orang yang melakukan kejahatan kepada diri pengasih. Inilah jalan mengalami kesempurnaan Bapa di Surga, yg sudah dimulai disini, kini, dan sampai masuk Surga. 

Kita tentu mau masuk Surga mengalami kesempurnaan Bapa di Surga. Kita pun tentu memiliki halangan karena memusuhi dan dimusuhi, menyakiti dan disakiti. Kita perlu menyembuhkan diri secara psikologis untuk tidak membenci sekalipun dibenci tiada akhir,  tulus mengasihi sekalipun dianiaya terus menerus. Olah rasa psikologis ini adalah jalan sempurna manusiawi secara psikologis sebagai lahan subur bagi bertumbuhnya kesempurnaan seperti Bapa di Surga, jalan sempurna secara rohani. Dengan Kata lain menjadi sempurna itu melalui jalan usaha manusia secara psikologis manusiawi sekaligus melalui jalan terbuka pada rahmat Tuhan. Tuhan pasti memberkati usaha kita secara manusiawi untuk menjadi sempurna seperti Bapa sempurna di Surga."

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Rumah Pendidikan Colon Imam dan Bruder, Postulat Stella Maris Malang. Tuhan memberkati kita semua. Amin. ***

Tulus Membalas Kejahatan dengan Kebaikan

 Selamat pagi Bapa Ibu Saudara dan Saudari. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan keluarga Bapa Ibu Saudara dan Saudari Terkasih dalam kasih Tuhan. Tuhan selalu memberkati kita. 

"Ada satu pepata yg paling menarik di antara sekian banyak pepata adalah DIMAMA ADA GULA DI SITU ADA SEMUT. Makna pepata ini adalah dimana ada keuntungan di situ banyak orang berkunjung dan berkumpul dan bertempat tinggal. Bahkan dari waktu ke waktu penduduk semakin meningkat tinggal di tempat itu. Sebaliknya tempat yg tidak mendatangkan keuntungan bagi manusia, tempat itu sepi pengunjung karena tidak memiliki magnet bagi keuntungan orang yg datang ke tempat itu. Bisa juga tempat itu sepi karena tidak ada jaminan keamanan bagi pengunjung. 

 Dua bacaan Suci hari ini menampilkan pelayan yang tidak sejalan dengan pepata di atas. Pelayan yaitu Paulus dan Yesus lebih melakukan revolusi pelayanan ke tempat tempat yg sulit agar tempat tempat itu semakin berkembang maju sesuai kehendak Allah.  Seorang Pelayan bukan mencari gula yg akan di dapat di tempat pelayanan untuk dirinya sendiri. Seorang Pelayan diutus untuk memberi gula kepada orang orang yg dilayani. Yesus menegaskan bahwa orang di tempat sulit itu jika melakukan kejahatan, jangan balas dengan kejahatan. Tetapi balaslah kejahatan dengan kebaikan agar tempat sulit itu kelak bisa kembali bertobat dari jalan kejahatan kepada jalan kebaikan. Bagi Paulus dan Yesus pepata di atas dibalik. Seorang pelayan Tuhan datang ke tempat misi BUKAN untuk mendapat keuntungan material, tetapi seorang pelayan datang ke  tempat sulit itu untuk memberi keuntungan bagi orang-orang yg dilayani di tempat tersebut. Yesus dan Paulus sebagai pelayan datang ke tempat yg tidak memberi keuntungan kepada orang banyak, untuk mengubah dan menciptakan tempat itu agar menjadi tempat yg kelak dapat menarik banyak orang karena hidup berdasarkan kehendak Allah yg menyejahterakan semua orang. Teladan Paulus dan Yesus ini menjadi contoh bagi setiap murid Yesus di segala zaman dan para muridNya diharapkan berdasarkan teladan itu dapat melayani di tempat tempat sulit agar dunia semakin maju dan berkembang secara merata dalam kehendak Tuhan.

Kita menjadi murid Yesus Sang Guru kita. Kita juga belajar dari Pelayanan Paulus yg fokus melayani Tuhan dan Umat dalam situasi sulit apapun. Baik Yesus dan Paulus utamakan Pelayanan, bukan untuk mencari keuntungan material bagi dirinya sendiri. Kita pun seperti mereka dipanggil dan diutus untuk melayani, berkorban, karena cinta pada Tuhan dan sesama untuk kemajuan manusia seturut kehendak Allah. Orang yang melakukan kejahatan terhadap kita sekalipun, kita tulus layani orang yg jahat terhadap kita. Dengan demikian kita hidupi Sabda Yesus, JANGAN BALAS KEJAHATAN DENGAN KEJAHATAN. TETAPI BALASLAH KEJAHATAN DENGAN KEBAIKAN (Mat 5:39). Kita pun tulus melayani orang yg menyakiti dan melakukan kejahatan terhadap kita. Itulah keunggulan kita sebagai orang Katolik murid Yesus di zaman ini, kini, esok dan seterusnya." 

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang, Rumah Pendidikan Calon Imam. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

SUMBER RENUNGAN MISA

HARIAN

Senin 19 Juni 2023

Bacaan I: 2Kor 6: 1-10

Mazmur Tanggapan: Mzm 98:1,2.3ab,3cd-4. 

Bait Pengantar Mzm 119:115

Bacaan Injil: Mat.5:38-42

JANGAN HENTIKAN ALIRAN RAHMAT TUHAN DENGAN EGOISME

 Selamat pagi Ibu Bapa Saudara Saudari semua. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan keluarga Ibu Bapa Saudara dan saudari semua. Tuhan selalu memberkati kita semua.

"Ada Matahari yg setia memberi cahayanya kepada semua orang tanpa pilih kasih. Ada hujan yg turun kepada semua tanpa like dan dislike. Ada nafas kehidupan yg dinikmati oleh setiap insan setiap detik. Inilah berkat cuma-cuma dari sang pemberi kepada manusia yg menikmatinya setiap detik. Apakah manusia selalu bersyukur atas rahmat ini?

Injil hari ini Mat.10:8, KAMU TELAH MEMPEROLEHNYA DENGAN CUMA-CUMA, KARENA ITU BERIKANLAH PULA DENGAN CUMA-CUMA. Tuhan memberi kuasa untuk berbuat baik kepada para murid secara gratis: kuasa usir setan, kuasa sembuhkan orang sakit, kuasa bangkitkan orang mati, kuasa tahirkan orang kusta. Kuasa itu diterima cuma-cuma dan berikanlah secara cuma-cuma. Untuk salurkan rahmat itu secara lebih cepat dan lebih lancar maka Yesus memilih kerja teamnya yaitu 12 Murid. Kerja sama dalam hal baik sesuai kehendak Yesus Sang Guru adalah fokus dalam Injil hari ini. Untuk mengubah dunia ke arah yg lebih baik sesuai kehendak Tuhan Yesus, penting sekali ada kerja sama team yang solid dan punya komitmen dan kesetiaan yg kokoh pada arah dan arahan Sang Guru Tuhan Yesus sendiri. Tidak ada visi para murid yang ada adalah visi sang Guru. Visi Yesus Sang Guru adalah Visi Para Murid.

Kita menerima begitu banyak rahmat dari Tuhan. Itu adalah titipan Tuhan kepada kita dan kita semestinya terus alirkan rahmat itu kepada sesama kita dimana saja kita berada. Kita tidak boleh tutup saluran rahmat dari Tuhan itu dengam egoisme kita. Egoisme mematikan aliran rahmat dari Tuhan kepada kita dan  dari kita kepada sesama. Tuhan menghendaki agar selang aliran rahmat itu terus terbuka aliran rahmat dari Tuhan kepada kita dan dari kita kepada sesama tanpa akhir. Kita telah memperoleh rahmat Tuhan dengan cuma cuma, karena itu kita berikan pula dengan cuma cuma." 

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang, Rumah Pendidikan Calon Imam. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

SUMBER RENUNGAN MISA

HARI MINGGU BIASA XI

18 Juni 2023

Bacaan I: Yes 19: 2-6a

Mazmur Tanggapan: Mzm 100:2.3.5;R:1h.3c. 

Bacaan II:

Bait Pengantar Injil: Mrk.1:15. 

Bacaan Injil: Mat.9:36-10:8

Hubungan Erat Hati Tak Bernoda Maria dengan Hati Terkudus Yesus

*P.Benediktus Bere Mali, SVD*

 Selamat pagi Bapa Ibu dan Saudara dan Saudari Semua. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan keluarga Bapa Ibu Saudara dan Saudari Semua. Tuhan selalu memberkati kita semua. 

"Ada satu pepata yg berbunyi buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Buah baik jatuh tidak jauh dari pohonnya yang baik. Betapa eratnya hubungan pohon baik dan buah yang baik sangat kuat sekali.

Demikian pun hubungan Hati Yesus Mahakudus yg dirayakan kemarin dengan hati tak bernoda Sta. Perawan Maria yg dirayakan hari ini dalam Gereja Katolik. Hati Kudus Yesus lahir dari Rahim Sta. Perawan Maria. Maria Mengandung Yesus dari Roh Kudus atas kehendak Allah yg disampaikan melalui Malaikat Gabriel. Ada kerjasama baik secara komprehensif antara Allah Bapa, Allah Putra, Allah Roh Kudus, Malaikat Gabriel, Sta. Maria yg mempertegas Hati Tak Bernoda St. Perawan Maria yg dirayakan hari ini setelah Perayaan Hari Raya Hati Yesus yg Mahakudus kemarin. Hati Orang Tua Tak Bernoda melahirkan Hati Kudus Anak. 

Kita saat dibaptis, kita menjadi Anak Allah Mahakudus. Kita dibaptis dalam Nama Bapa, Putera & Roh Kudus. Kita lahir sebagai Anak Allah Mahakudus dalam Sakramen Baptis. Kita minta pada Tuhan dan Mohon pada Maria agar jadikan hati kita tidak bernoda seperti Hati Tak Bernoda St. Perawan Maria yang mengandung dan melahirkan Hati Yesus yg Mahakudus. Kita perlu terima Sakramen Tobat agar hati kita tak bernoda seperti Hati Tak Bernoda Sta. Perawan Maria." 

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang, Rumah Pendidikan Calon Imam. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

SUMBER RENUNGAN MISA

Peringatan Wajib Hati Tak Bernoda Sta. Perawan Maria

17 Juni 2023

Bacaan I: Yes 61: 9-11

Mazmur Tanggapan: 1Sam. 2:4-5.6-7.8abcd

Bait Pengantar Injil: Mat.11:29ab. 

Bacaan Injil: Luk 2:41-51

JADIKANLAH HATIKU SEPERTI HATI YESUS YG MAHAKUDUS

 *P.Benediktus Bere Mali, SVD*

Selamat Hari Raya 

HATI ❤️ YESUS YANG MAHAKUDUS.

Selamat pagi Bapa Ibu Saudara Saudari Semua. Doa dan berkat dalam misa pagi ini untuk usaha, pekerjaan dan kesehatan keluarga Bapa Ibu Saudara dan Saudari Semua. Tuhan selalu Memberkati.  

"Ada banyak simbol yang digunakan untuk mengungkapkan pesan yg ada di balik simbol itu. Misalnya simbol jantung hati berwarna merah ❤️ mengungkapkan cinta orang kepada yg dicintai. Cinta itu mengalir dari hati kepada hati orang yang dicintai. 

Hati Yesus yang Mahakudus pun disimbolkan ❤️ yang ditembusi tombak dan dikelilingi lingkaran duri. Maknanya adalah Kasih Hati Tulus yang terluka mengalirkan korban darah penderitaan untuk menebus dosa umat manusia. Yesus memberikan seluruh diriNya secara total kepada kehendak Allah dalam menyelamatkan umat manusia. Yesus  mempersembahkan seluruh diriNya lewat jalan salib sebagai ketaatanNya kepada BapaNya untuk mengantar semua orang menuju Rumah Bapa di Surga. Intisari Hati Yesus Mahakudus adalah menyerahkan diri seutuhnya kepada Bapa di Surga dan mengorbankan diri sehabis-habisnya dalam Salib, wafat dan bangkit puncak keselamatan umat manusia yg berdosa. 

Model Hati ❤️Yesus Mahakudus adalah contoh bagi Hati ❤️Kita sebagai murid Yesus pada zaman ini kini dan di sini dan selanjutnya.Jadikanlah Hati kita seperti Hati ❤️Kudus Yesus dalam mempersembahkan diri seutuhnya kepada Tuhan dan melayani sesama dalam keluarga, Gereja, masyarakat dengan penuh ketulusan kasih pengorbanan seperti kasih korban Salib Yesus yg melayani sampai wafat di Salib dan kemudian bangkit puncak keselamatan kita pendoso. Memiliki Hati❤️ Kudus seperti Hati Kudus Yesus melalui latihan setiap saat agar menjadi habitus kita dalam mengikuti Yesus. Latihan itu lewat Rajin Menghadiri Ekaristi Kudus, Membaca Kitab Suci, Berdoa Brevir Lima Waktu Setiap Hari (Ibadat Bacaan, Ibadat Pagi, Ibadat Siang, Ibadat Sore, Ibadat Penutup), berbuat baik seperti Yesus, kepada semua orang tanpa batas oleh siapa dan apapun. " 

Salam hangat dari Rm Bene SVD di Postulat Stella Maris Malang, Rumah Pendidikan Calon Imam. Tuhan selalu memberkati kita. Amin.***

SUMBER RENUNGAN MISA

HR Hati ❤️Yesus Yang Mahakudus

16 Juni 2023

Bacaan I: Ul 7: 6-4:11

Mazmur Tanggapan: Mzm 103:1-2.3-4.6-7.8.10

Bacaan II: 1Yoh.4:7-16

Bait Pengantar Injil: Mat.11:29ab. 

Bacaan Injil: Mat 11:25-30